Natuna, LintasKepri.com – Yayasan kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT), kembali menyalurkan bantuan paket pangan kepada masyarakat di Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), pada Jum’at (10/01/2020) siang.
Bantuan paket pangan berupa beras dan makan siang bersama ini digelar di Markas Komando Distrik Militer (Makodim) 0318/Natuna, di Jalan Batu Sisir, Desa Sungai Ulu, Kecamatan Bunguran Timur.
“Hari ini kita bagikan paket pangan dan makan bersama anggota TNI yang bertugas diperbatasan. Kita berikan beras lima kilo per KK dan memotong sapi,” ujar Kusmayadi, Ketua Tim Penyaluran Program Ketahanan Pangan ACT.
Sebelumnya, tim relawan ini juga telah memberikan bantuan serupa bagi sejumlah warga yang ada di Dusun Meso, Desa Batu Gajah, Kecamatan Bunguran Timur, pada Kamis (09/01) kemarin.
Kata Kusmayadi, ada sebanyak 1000 paket pangan dan 5 ekor sapi yang akan disalurkan oleh Yayasan ACT, kepada masyarakat yang ada salah satu wilayah perbatasan tersebut.
Diantaranya digelar di Meso Desa Batu Gajah dan Ranai Kecamatan Bunguran Timur, serta di Desa Sabang Mawang Barat Kecamatan Pulau Tiga dan Desa Selading Kecamatan Pulau Tiga Barat.
“Ada empat titik yang kami berikan bantuan pangan dan sapi. Besok di Pos TNI AL di Desa Sabang Mawang Barat,” katanya.
Lelaki asal Kota Semarang Jawa Tengah itu menuturkan, bahwa seluruh bantuan yang mereka salurkan, dibeli langsung dari pedagang yang ada di Kabupaten Natuna, baik beras maupun sapi.
“Semuanya kami belanja disini, bukan bawa dari sana. Karena konsepnya kami juga ingin memberdayakan perekonomian masyarakat tempatan,” katanya.
Kusmayadi menambahkan, bahwa aksi ini merupakan kali ketiga yang dilaksanakan oleh para relawan ACT di Kabupaten berjuluk Laut Sakti Rantau Bertuah tersebut. Sebelumnya, pihaknya juga telah memberikan bantuan paket pangan dan hewan Qurban pada Hari Raya Idul Adha.
“Kita punya usaha peternakan. Jadi Yayasan ini memiliki peternakan sendiri, dan nanti untungnya kami pakai untuk membantu masyarakat ditepian negeri. Maksudnya daerah perbatasan, seperti Kalimantan, Papua, termasuk Natuna ini,” pungkas Kusmayadi.
Sementara itu Bupati Natuna, Abdul Hamid Rizal, yang hadir dalam kegiatan syukuran, silahturahmi dan ramah tamah antara Pemkab Natuna, Kodim 0318/Natuna dan relawan ACT menyampaikan, bahwa Pemerintah Daerah Kabupaten Natuna sangat mendukung dan mengucapkan terimakasih kepada para relawan ACT.
Pasalnya lembaga yang bergerak dibidang sosial kemanusiaan, penanggulangan bencana, pendidikan, kesehatan, lingkungan dan ketahanan pangan tersebut, telah memberikan perhatian kepada masyarakat Natuna, khususnya bagi para nelayan yang tidak bisa melaut akibat cuaca ekstrim.
“Wah, ini kegiatan yang cukup bagus. Kami sangat mendukung itu, dan Pemerintah Daerah mengucapkan terimakasih kepada para relawan ACT, yang telah membantu masyarakat kita,” ucap Hamid Rizal.
Hamid berharap kegiatan positif itu bisa terus berlanjut dimasa-masa berikutnya, supaya bisa terus memberikan kontribusi bagi bangsa dan negara.
“Sehingga masyarakat bisa merasakan, bahwasannya ada yayasan kemanusiaan yang memperhatikan mereka, selain dari Pemerintah. Saya yakin masyarakat sangat senang, karena dapat meringankan beban mereka,” ungkap Hamid Rizal.
Hal senada juga disampaikan oleh Dandim 0318/Natuna, Letkol (Czi) Ferry Kriswardana, S.Sos., M.Tr (Han). Menurut perwira TNI AD itu, bahwa aksi ini dapat menambah semangat para prajurit TNI yang bertugas mempertahankan sejengkal tanah air Indonesia, diwilayah perbatasan.
“Terimakasih banyak kepada para relawan ACT, yang telah memperhatikan masyarakat dan mendukung tugas Bapak-Bapak TNI dalam menjaga kedaulatan dan keutuhan NKRI diwilayah perbatasan,” ungkap Ferry Kriswardana.
Kegiatan yang mengusung tema Aksi Bela Indonesia itu, juga dihadiri oleh Ketua DPRD Natuna Andes Putra, Danlanud RSA Natuna Kolonel (Pnb) Fairlyanto, Danyon Komposit I Gardapati Letkol (Inf) Rahmat, Kapolres Natuna AKBP Nugroho Dwi Karyanto, SIK., Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Natuna Mexianus Bekabel, Dansubdenpom 1/ 6-3 Natuna Kapten (Cpm) Hanang Winarko, para Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, para warga penerima bantuan pangan dari ACT dan para prajurit TNI yang bertugas diwilayah Kabupaten Natuna.
Laporan : Erwin Prasetio