Tanjungpinang, LintasKepri.com – Acara yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tanjungpinang dikantor Lurah Kemboja, Jalan Bakar Batu, Kecamatan Tanjungpinang Barat, dinilai undangan yang hadir dari para pedagang Akau Potong Lembu kurang terencana.
Karena, dari 86 pedagang yang berjualan di akau tersebut hanya 40 pedagang yang diundang. Namun yang datang hanya berjumlah 13 orang pedagang.
Tujuan diadakannya acara tersebut untuk membahas peningkatan kapasitas penjamah makanan dan penanggung jawab sentral jajanan terhadap para pedagang makanan jajanan Akau Potong Lembu.
Diacara tersebut, Kepala Dinkes Kota Tanjungpinang, Rustam melalui utusannya Handono menyampaikan, acara tersebut awalnya dilaksanakan di Gedung Serba Guna di Akau Potong Lembu.
Tapi gedung tersebut terdapat sejumlah lori sedang melakukan bongkar muat barang. Sehingga pelaksanaannya dialihkan ke Kantor Lurah Kemboja.
Disinggung penyebab banyaknya tamu undangan yang tidak hadir dari kalangan pedagang, Handono mengaku dikarenakan salah komunikasi (Miss Communication) dalam penyampaian.
“Ada sebagian pedagang mengatakan kegiatan tersebut dilaksanakan di Gedung Serba Guna Akau Potong Lembu,” katanya kepada Lintaskepri.com usai acara, Kamis (19/11).
Handono menambahkan, akibat terjadinya salah penyampaian terhadap pemindahan tempat acara, pihak Dinas Kesehatan akan mengundang kembali pedagang termasuk yang tidak hadir untuk memberikan informasi.
Terpisah, menurut salah seorang peserta yang hadir, kegiatan yang digelar Dinkes Kota Tanjungpinang terkesan hanya kegiatan diakhir tahun.
“Kegiatan ini diselenggarakan karena tahun akan berakhir saja bang. Pahamlah kita. Kita mau bilang apa juga selaku pedagang,” kata peserta yang meminta namanya tidak ditulis usai menghadiri acara tersebut. (Budi)