Kepri, LintasKepri.com – Sebanyak 70 orang tenaga kesehatan RSUD Raja Ahmad Tabib (RAT) yang bertugas di ruang Intensive Care Unit (ICU) dan Unit Gawat Darurat (UGD) melaksanakan test swab, Sabtu (8/8).
Hal itu dilakukan usai ditemukan ada seorang dokter dan satu orang perawat dinyatakan positif corona.
“Seluruh petugas ICU dan UGD melaksanakan test swab. Kita lakukan ini agar supaya dapat mengetahui hasilnya serta melindungi tenaga kesehatan kita dari penyebaran COVID-19,” ujar Plt Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepri, Tjetjep Yudiana, Sabtu (8/8).
Selain itu, sambung Tjetjep, test swab kepada tenaga kesehatan ini juga sebagai melindungi masyarakat yang akan berobat di RSUD RAT. Sehingga, mengurangi risiko terhadap masyarakat agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.
“Kita tutup ICU dan UGD hingga hasil swab ini keluar,” tegas Tjetjep.
Tjetjep mengungkapkan, untuk aktivitas pelayanan masyarakat yang ingin berobat, saat ini dialihkan ke RSUD Kota Tanjungpinang dan RSAL dr. Midiyato.
“Kalau pasien yang saat ini sedang dalam rawat inap, kita tetap lakukan perawatan. Tapi kalau ada perawatan baru, kita stop. Kita alihkan ke RSUD Kota Tanjungpinang dan RSAL,” katanya.
(san)