Lintaskepri.com, Batam – Wakil Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), Nyanyang Haris Pratamura, menerima kunjungan silaturahmi dari jajaran Pensutra Alliance Berhad pada Senin (14/4/2025), di Kantor Graha Kepri, Lantai 6, Kota Batam.
Kunjungan ini menjadi bagian dari upaya memperkuat kerja sama investasi strategis antara Provinsi Kepri dan mitra-mitra bisnis kawasan ASEAN.
Pensutra Alliance Berhad merupakan platform investasi dan perdagangan yang telah berkiprah aktif di Asia Tenggara.
Organisasi ini dikenal karena jejaring bisnisnya yang luas di berbagai sektor dan negara, termasuk Vietnam, Thailand, Malaysia, Singapura, dan Indonesia.
Wagub Nyanyang menyatakan apresiasinya atas ketertarikan Pensutra untuk menjajaki peluang investasi di Kepri.
Ia menekankan bahwa letak strategis Provinsi Kepri yang berbatasan langsung dengan negara-negara ASEAN menjadikannya kawasan unggulan dalam pengembangan sektor ekspor-impor dan industri strategis.
“Kehadiran Pensutra sebagai mitra investasi potensial sangat kami apresiasi. Kepri memiliki daya saing tinggi dengan adanya kawasan Free Trade Zone (FTZ) dan pembangunan infrastruktur strategis seperti Jembatan Batam-Bintan yang akan mendorong konektivitas regional,” ujar Nyanyang.
Ia juga menegaskan komitmen Pemerintah Provinsi dalam meningkatkan kualitas layanan investasi dan memperluas cakupan FTZ guna menarik lebih banyak investor asing ke wilayah Kepri.
Menanggapi hal tersebut, Executive Chairman Pensutra Alliance Berhad, Dato’ Seri Abdul Rahman Maidin, menyatakan kesiapannya untuk membawa mitra-mitra bisnis strategisnya ke Kepulauan Riau.
“Kami melihat Kepri sebagai wilayah dengan potensi luar biasa. SDM yang andal, infrastruktur yang berkembang, serta komitmen pemerintah daerah menjadi daya tarik tersendiri. Pensutra siap mendorong lebih banyak investor untuk hadir dan berkontribusi di sini,” ujarnya.(*)
