Tanjungpinang, Lintaskepri.com – Kecamatan Tanjungpinang Kota, menggelar Pentas Seni dan Pesta Rakyat, bertempat di samping Kantor Kecamatan Tanjungpinang Kota, Minggu (23/8) malam.
“Bahwa selama 70 tahun kemerdekaan, pertanyaannya apa yang sudah kita perbuat untuk mengisi kemerdekaan tersebut? Kita ketahui bahwa 4 kelurahan di kecamatan Tanjungpinang Kota, penduduknya lebih kurang 67% adalah masyarakat melayu, terbanyak dari kecamatan & kelurahan lain, ini mencerminkan bahwa disinilah letaknya identitas Kota Tanjungpinang”, ujar Lis Darmansyah, walikota Tanjungpinang mengawali sambutannya.
Mengisi 70 tahun Indonesia merdeka, lanjut Lis, tentunya memiliki hal yang perlu semua perjuangkan, bersinergi antara Pemerintah dan masyarakat dan untuk membangkitkan sumber daya manusia khususnya di Tanjungpinang Kota, sebagai upaya regenerasi kedepan harus ada pembinaan yang baik. Di kecamatan Tanjungpinang Kota boleh dikatakan masih banyak masyarakatnya berdomisili di wilayah pesisir, sehingga perlu penataan perlu bersinergi bagaimana melaksanakan program-program yang dibutuhkan masyarakat.
Lis mencontohkan, salah satu hal yang perlu pembenahan dan menjadi perhatian utama di bidang pendidikan dalam rangka meningkatkan sumber daya manusia, adalah lebih kurang 70 persen guru yang berada di SMA Negeri 6 dipindahkan ke sekolah yang lain serta diganti dengan guru berkualitas baik dan berprestasi. Hal ini untuk meningkatkan mutu pendidikan di kecamatan Tanjungpinang Kota. Itu tidak akan berhasil bila tidak ada kerjasama dan perhatian dari masyarakat dan orang tua murid, merubah mindset masalah pendidikan wajib untuk dipaerhatikan, agar menjadi generasi-generasi penerus yang baik.
“Mudah-mudahan tahun depan di perbatasan Air Raja, Tanjungpinang Kota dan Kampung Bugis, kita akan mulai sarana dan prasarana olahraga sehingga diharapkan dapat menunjang dan meningkatkan prestasi keolahragaan di Tanjungpinang. Sebentar lagi ada SMK Maritim yang ada di wilayah Kampung Bugis yang berguna untuk menampung dan menciptakan sumber daya manusia yang siap pakai di bidang kemaritiman,” ujar Lis.
Selaku ketua panitia, Syamsul Bahri, dalam laporannya mengatakan, bahwa maksud dari kegiatan ini sebagai perwujudan rasa syukur, rasa suka cita, rasa kebangsaan dan mengingat arti penting perjuangan para pahlawan dalam merebut kemerdekaan serta mengokohkan kembali semangat rasa persatuan dan kesatuan, semangat kebersamaan kegotongroyongan dalam berbangsa dan bernegara.
Sementara Camat Tanjungpinang Kota, R. Kholidin menyampaikan bahwa kegiatan pentas seni dan pesta rakyat ini melibatkan berbagai donatur baik dari pihak bank maupun perusahaan yang ada di kecamatan Tanjungpinang Kota. “Begitu besarnya antusiasme warga, sehingga lomba gerak jalan kreasi dan panjat pinang diikuti kurang lebih 1300an orang, ini dibuktikan dengan jumlah konsumsi yang kami keluarkan.” ujar Kholidin.
Pihak Kecamatan Tanjungpinang Kota telah mengadakan rangkaian kegiatan perayaan HUT kemerdekaan RI sejak tanggal 22-23 agustus. Gerak jalan kreasi , terdiri dari kategori 1, 9, 4 dan 5 kilometer. Sedangkan panjat pinang memperebutkan berbagai hadiah dari pihak donator/sponsor. Acara malam itu diisi dengan hiburan grup band dan pembagian hadiah bagi pemenang dalam lomba-lomba yang telah dipertandingkan.
Acara pentas seni ini dihadiri oleh Asisten Pemerintahan, Kepala BPBD, segenap pejabat pada SKPD di lingkungan Pemerintah Kota Tanjungpinang, Camat dan Lurah se-Kecamatan Tanjungpinang Kota, perwakilan dari pihak Bank selaku sponsor, serta tokoh-tokoh masyarakat Kecamatan Tanjungpinang Kota.(Hum/Red)