Lintaskepri.com, Karimun – Calon Gubernur Kepulauan Riau nomor urut 1, Ansar Ahmad, menegaskan komitmennya kepada masyarakat Karimun dengan menyatakan kecintaannya yang mendalam terhadap daerah berjuluk Bumi Berazam.
Dalam kampanye dialogis di Telaga Harapan, Sei Lekam Barat, Kecamatan Karimun, Minggu (13/10/2024), Ansar menjawab keraguan publik terkait komitmennya terhadap daerah tersebut.
“Saya memang bukan orang Karimun, tapi jangan pernah ragu dengan Ansar Ahmad. Saya juga cinta dengan Karimun ini,” ucapnya dengan penuh semangat di hadapan ratusan warga yang hadir.
Ia juga mengajak masyarakat untuk berpikir lebih luas mengenai hak dan tanggung jawab bersama dalam membangun Kepulauan Riau.
Menurutnya, setiap warga di tujuh kabupaten/kota di Kepri memiliki tanggung jawab yang sama dalam kemajuan daerah.
“Kita semua adalah masyarakat Kepri. Siapa pun pemimpinnya, tugas utamanya adalah membangun Kepulauan Riau agar semua daerah maju bersama,” tegasnya, menjawab tudingan bahwa dirinya tidak memperhatikan Karimun.
Sebagai contoh nyata komitmennya, Ansar menyebut beberapa pembangunan penting yang dilakukannya selama menjabat, termasuk Gedung Balai Latihan Kerja (BLK) yang ia bangun di Karimun, meskipun dirinya adalah mantan Bupati Bintan.
“Saya bangun BLK di Karimun agar anak-anak Karimun terlatih, siap kerja, dan bisa menjadi tuan di kampungnya sendiri,” ungkapnya.
Ia juga menyebutkan penyelesaian proyek Coastal Area yang jalannya diperpanjang hingga ke Jembatan Sanur (Sani-Nurdin), sebagai bukti nyata bahwa ia menjaga keseimbangan pembangunan di seluruh Kepulauan Riau.
Tak hanya itu, Ansar juga menekankan bahwa istrinya, Dewi Kumalasari, memiliki ikatan sejarah dengan Karimun.
“Kakek Bu Dewi adalah seorang Wedana di Kundur dan meninggal di Tanjung Batu. Jadi, masyarakat Kepri ini memiliki hubungan satu sama lain,” tutup Ansar dengan penuh keyakinan.
Dengan komitmen ini, Ansar Ahmad bertekad membawa kemajuan yang merata bagi seluruh Kepulauan Riau, termasuk Karimun.(*)
Editor: Brm
