PKS Alihkan Dukungan di Pilkada Kepri 2024, Berlabuh ke Ansar-Nyanyang

Avatar
PKS Alihkan Dukungan di Pilkada Kepri 2024, Berlabuh ke Ansar-Nyanyang
PKS Alihkan Dukungan di Pilkada Kepri 2024, Berlabuh ke Ansar-Nyanyang. Foto: Dok DPP PKS.

Lintaskepri.com, Tanjungpinang – Peta politik Pilkada Kepulauan Riau (Kepri) 2024 mengalami perubahan setelah Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengalihkan dukungan mereka kepada pasangan Ansar Ahmad dan Nyanyang Haris Pratamura sebagai calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri.

Sebelumnya, PKS telah memberikan rekomendasi kepada pasangan Muhammad Rudi dan Aunur Rafiq untuk maju dalam Pilkada Kepri.

Ketua DPW PKS Kepri, Bakhtiar menjelaskan bahwa keputusan pengalihan dukungan ini berasal dari DPP PKS di Jakarta dan sudah menjadi kebijakan yang harus diikuti oleh seluruh jajaran partai di daerah.

“Peralihan dukungan dari Muhammad Rudi dan Aunur Rafiq kepada Ansar Ahmad-Nyanyang Haris Pratamura merupakan keputusan dari DPP PKS di Jakarta. Ini sudah di luar wewenang DPW PKS Kepri, dan sebagai pengurus di daerah, kami wajib melaksanakan keputusan pusat,” kata Bakhtiar.

Bakhtiar juga menambahkan bahwa perubahan dukungan ini terjadi setelah PKS bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM), yang mempengaruhi strategi politik partai di seluruh wilayah, termasuk Kepri.

“Bergabungnya PKS dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) mempengaruhi keputusan terkait Pilkada di semua daerah,” jelasnya.

Sebelumnya, pada 10 Agustus 2024, DPP PKS telah menyerahkan surat rekomendasi dukungan kepada pasangan Muhammad Rudi dan Aunur Rafiq untuk maju sebagai calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri. Namun, perubahan cepat dalam dinamika politik mengharuskan DPP PKS mengalihkan dukungan tersebut.

“Seperti yang terlihat di video yang tersebar, DPP telah menyerahkan rekomendasi secara langsung. Kami di daerah tetap mengikuti dan satu komando dengan pusat,” tambah Bakhtiar.

Bakhtiar berharap keputusan baru ini dapat dipertahankan hingga masa pendaftaran di Komisi Pemilihan Umum (KPU) mendatang.

“Kita berharap semuanya berjalan lancar hingga pendaftaran. Namun, dinamika politik selalu tidak bisa diprediksi. Kami hanya bisa berharap tidak ada masalah ke depannya,” tutupnya.(*)

Editor: Brm

banner 728x90

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *