Lintaskepri.com, Tanjungpinang – Pelaksanaan Gerakan Pasar Murah (GPM) di Tanjungpinang mendapat sambutan yang meriah oleh warga. Pasar Murah yang digelar di Mal Pelayanan Publik ini bertujuan untuk menekan angka inflasi kebutuhan pokok di Tanjungpinang.
Penjabat (Pj) Wali Kota Tanjungpinang, Andri Rizal Siregar, mengatakan GPM adalah bentuk kepedulian pemerintah terhadap naiknya bahan pokok.
“Ini merupakan bagian dari menekan inflasi secara menyeluruh, harga bahan pokok jauh lebih murah dari harga pasar,” kata Andri kepada wartawan, Rabu (12/6/2024).
Kemudian ia menyampaikan selama tahun 2024 ini, Pemko akan terus berupaya dengan kekuatan anggaran yang ada, agar GPM bisa terus berlanjut untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
“Ini yang ke-9 kali penyelenggaraan GPM, Insya Allah kita upayakan untuk terus di gelar. Mengingat antusias masyarakat besar dalam gerakan pangan murah ini,” ungkapnya.
Sementara itu, salah seorang warga, Tri Sri Lestari, menyampaikan Gerakan Pangan Murah ini sangat membantunya dalam mengatasi masalah ekonomi di keluarga.
“Alhamdulillah pemerintah mau mengadakan pasar murah ini. Sehingga, kami yang berpenghasian pas-pasan ini bisa lumayan terbantu,” kata warga yang tinggal di hutan lindung ini.
Selain itu, sebagai warga Tri meminta agar GPM bisa di laksanakan minimal sebulan dua kali dengan lokasi yang mudah di jangkau oleh masyarakat.
“Kalau bisa sebulan dua kali, dan lokasinyaa jangan hanya satu titik. Namun, juga di beberapa titik agar tidak terjadi antrian panjang, kasihan nanti orang tua kalau ngantri gitu,” tuturnya. (Mfz)
Editor: Ism
