Lintaskepri.com, Batam – Wali Kota Batam sekaligus Kepala BP Batam, Amsakar Achmad, memimpin apel gabungan Direktorat Pengamanan Aset Kawasan (Ditpam) dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) di Dataran Engku Putri, Batamcentre, Senin (13/10/2025).
Dalam arahannya, Amsakar menegaskan pentingnya sinergi antara kedua instansi tersebut untuk menjaga ketertiban sekaligus mendukung percepatan investasi di Batam.
“Kami bersama Wakil Wali Kota, sekaligus Wakil Kepala BP Batam, Li Claudia Chandra, berupaya agar percepatan investasi di Batam dapat berjalan baik. Karena itu, soliditas antara Ditpam dan Satpol PP menjadi kunci utama,” ujarnya.
Amsakar menjelaskan, apel gabungan ini juga menjadi bentuk apresiasi bagi seluruh personel yang telah bekerja menjaga ketertiban di daerah dan kawasan.
“Satpol PP dan Ditpam adalah garda terdepan yang langsung bersentuhan dengan masyarakat. Laksanakan tugas sesuai aturan, jangan ada tindakan di luar ketentuan,” tegasnya.
Menurutnya, tiga hal yang wajib dijaga dalam menjalankan tugas adalah integritas, kredibilitas, dan kedisiplinan. Tanpa ketiganya, sulit untuk mencapai hasil yang baik.
Ia juga meminta agar setiap arahan pimpinan diterjemahkan dengan tepat di lapangan, sehingga tidak menimbulkan kesalahpahaman antarpersonel.
“Jangan sampai ada perbedaan langkah atau bahkan perselisihan antara Satpol PP dan Ditpam BP Batam. Kita harus bergerak bersama dan memperkuat koordinasi,” pesan Amsakar.
Selain soal sinergi, Amsakar juga menyoroti rencana strategis penataan wilayah Batam yang tengah dijalankan pemerintah.
“Kami punya harapan besar untuk menata Batam ke arah yang lebih baik. Master plan sudah disusun, dan ada lima prioritas utama, seperti pengembangan Eficentrum Batam Centre, New Nagoya, serta penataan kawasan Batuampar hingga Sekupang,” jelasnya.(*)