Natuna, LintasKepri.com – Bupati Natuna, melalui Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Natuna, Boy Wijanarko Varianto, secara resmi mengukuhkan Pengurus dan Anggota Paguyuban Warga Jawa ‘Manunggal Kawulo Jowo’ (MKJ) Kabupaten Natuna, periode 2023-2028.
Pelantikan berlangsung di Rumah Makan Sisi Basisir, Jalan Datuk Kaya Wan Mochammad Benteng, Kelurahan Ranai, Kecamatan Bunguran Timur, pada Minggu (05/11/2023) pagi.
Dalam sambutannya Boy Wijanarko, menyampaikan apresiasi dan ucapan selamat, atas terbentuknya paguyuban warga jawa MKJ di Kabupaten Natuna. Ia berharap, dengan banyaknya paguyuban yang terbentuk, dapat menjadi sinergi baru dalam membangun daerah di ujung utara NKRI tersebut, kearah yang lebih baik.
“Saya berharap kedepan MKJ bisa bersinergi dengan Pemda dan Paguyuban yang ada, dalam rangka mengisi geliat pembangunan di Kabupaten Natuna, agar lebih baik lagi kedepannya,” ucap Boy Wijanarko, mengawali kata sambutannya.
Pejabat teras Pemda Natuna yang masih memiliki darah keturunan suku jawa itu, juga berharap agar paguyuban MKJ dapat memberikan multiplier effect dalam mewujudkan kemandirian ekonomi bagi masyarakat Natuna secara meluas.
“Tentunya dengan kehadiran paguyuban-paguyuban yang ada, ini bisa berkolaborasi untuk membantu Pemerintah Daerah, dalam menumbuhkan ekonomi masyarakat, yang tentunya bermuara pada kemajuan daerah,” tutur pejabat keturunan warga Ngawi, Jawa Timur tersebut.
Boy mewakili Bupati Natuna, Wan Siswandi dan Wabup Natuna, Rodhial Huda, menyampaikan permohonan maaf karena tidak dapat hadir dalam acara pengukuhan MKJ, lantaran ada kegiatan lain yang tidak kalah pentingnya.
“Kebetulan Pak Bupati sedang berada di luar daerah, InsyaAllah senin baru pulang. Dan Pak Wabup, beliau sedang menghadiri kegiatan di Desa Sabang Mawang, Pulau Tiga. Beliau hanya bisa kirim salam, padahal beliau-beliau sangat ingin hadir bersama kita disini,” katanya.
Sementara itu Ketua MKJ Natuna, melalui Wakil Ketua, Suroso, menjelaskan, bahwa MKJ didirikan berkat munculnya gagasan dari beberapa tokoh jawa di Natuna, yang memiliki kepedulian dan kebersamaan antar warga jawa yang ada.
“Misi kami adalah mewujudkan warga jawa di Natuna yang beretika, bermartabat, profesional dan energik dalam membantu kemandirian ekonomi bangsa, khususnya di Kabupaten Natuna,” tegas Suroso.
Kehadiran MKJ juga sebagai penggalang persatuan antar makhluk Allah SWT yang lebih akrab secara keseluruhan, tanpa memandang suku, agama, ras dan antar golongan (SARA).
“Kami ingin mengedepankan sistem gotong-royong, mengembangkan kemandirian ekonomi berbasis UMKM, dengan memanfaatkan sumber daya alam yang ada di Natuna, sesuai visi misi Pemerintah dalam mewujudkan kemandirian ekonomi,” tandas Suroso.
Kegiatan ini mengangkat tema “Manunggaling Kawulo Jowo, Mewujudkan Paguyuban Jawa yang Guyub Rukun, Peduli dan Bermartabat Demi Menunjang Pembangunan Ekonomi di Kabupaten Natuna”.
Sebagai informasi, MKJ Natuna masa bakti 2023-2028 ini, di ketuai oleh H. Sukardi, Suroso sebagai Wakil Ketua, Sekretaris, Kartono, Bendahara, Bambang Sutrisno dan puluhan pengurus lainnya. (Erwin)