Mengenal Perbedaan Kopi Robusta dan Arabika, Mana yang Lebih Aman untuk Penderita Asam Lambung?

Lintaskepricom
Mengenal Perbedaan Kopi Robusta dan Arabika, Mana yang Lebih Aman untuk Penderita Asam Lambung?. Foto: Ilustrasi Pexels.

Lintaskepri.com, Tanjungpinang – Budaya minum kopi telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat Indonesia.

Sejak diperkenalkan oleh kolonial Belanda, kebiasaan ini berkembang pesat, menjadikan kopi sebagai salah satu minuman favorit di berbagai kalangan, dari anak muda hingga orang tua.

Namun, tidak semua kopi cocok untuk setiap orang, terutama bagi mereka yang memiliki masalah asam lambung.

Oleh karena itu, penting untuk memahami perbedaan antara dua jenis kopi paling populer, robusta dan arabika, agar dapat memilih jenis yang sesuai dengan kondisi tubuh.

Perbedaan Kopi Robusta dan Arabika

Bentuk Biji
Robusta: Cenderung bundar dan lebih kecil.
Arabika: Berbentuk lonjong dan lebih besar.

Rasa dan Aroma
Robusta: Memiliki rasa yang lebih pahit dan kuat.
Arabika: Lebih manis, lembut, serta memiliki aroma buah yang sedikit asam.

Kadar Kafein
Robusta: Mengandung lebih banyak kafein, sekitar 1,7–4%.
Arabika: Kafeinnya lebih rendah, berkisar 0,8–1,4%.

Harga
Arabika lebih mahal karena memiliki karakter rasa lebih kompleks, cara tanam lebih sulit, serta proses pengolahan lebih rumit.

Pohon Kopi
Arabika: Lebih pendek, rentan terhadap penyakit, dan membutuhkan perawatan intensif.
Robusta: Lebih tahan terhadap hama dan dapat tumbuh di kondisi lingkungan yang lebih ekstrem.

Pohon Kopi
Arabika: Lebih pendek, rentan terhadap penyakit, dan membutuhkan perawatan intensif.
Robusta: Lebih tahan terhadap hama dan dapat tumbuh di kondisi lingkungan yang lebih ekstrem.

Kopi yang Aman untuk Penderita Asam Lambung

Bagi penderita asam lambung, kopi arabika lebih disarankan karena tingkat keasaman lebih rendah dibanding robusta, selaih itu kandungan kafein lebih rendah, sekitar 90 mg per cangkir. Namun, konsumsi kopi tetap perlu dibatasi agar tidak memicu naiknya asam lambung.

Tips Aman Minum Kopi untuk Penderita Asam Lambung

  • Tambahkan susu untuk mengurangi tingkat keasaman.
  • Pilih kopi dengan kadar kafein lebih rendah, seperti arabika.
  • Minum dalam batas wajar, tidak lebih dari 400 mg kafein per hari.

Saat berada di coffee shop, jangan ragu untuk bertanya kepada barista mengenai jenis kopi yang digunakan. Memilih kopi yang lebih ringan akan membantu mengurangi risiko gangguan lambung.(Bla)

Simak Berita Terbaru Langsung di Ponselmu! Bergabunglah dengan Channel WhatsApp Lintaskepri.com disini