Lis-Raja Dorong Digitalisasi untuk Lestarikan Nilai Budaya di Tanjungpinang

Lintaskepricom
Digitalisasi Budaya, Budaya Melayu, Tanjungpinang Berbenah, Pelestarian Budaya
Digitalisasi Budaya, Budaya Melayu, Tanjungpinang Berbenah, Pelestarian Budaya. Foto: Lintaskepri/Mfz.

Lintaskepri.com, Tanjungpinang – Pasangan calon nomor urut dua, Lis Darmansyah dan Raja Ariza, menekankan pentingnya pelestarian seni dan budaya dalam kampanye mereka untuk Pilkada Tanjungpinang.

Pasangan ini berkomitmen untuk mengkombinasikan nilai-nilai budaya dengan teknologi digital sebagai bagian dari visi mereka yang diberi nama BIMA SAKTI.

Lis Darmansyah, mantan senator Kepri, menyoroti bahwa digitalisasi semakin berkembang dan harus dimanfaatkan dalam pengelolaan pemerintahan, termasuk dalam hal kebudayaan.

“Dengan digitalisasi, masyarakat akan lebih mudah mengakses informasi budaya dan sejarah yang disediakan oleh pemerintah,” ujarnya.

Lis juga menekankan pentingnya generasi milenial di Tanjungpinang untuk mengenal budaya dan sejarah Melayu.

“Generasi muda harus memahami nilai-nilai budaya Melayu agar semangat dan identitas mereka tetap terjaga,” kata Lis.

Penerapan nilai-nilai budaya ini akan dikuatkan kembali di sekolah-sekolah, khususnya melalui penggalakan karya Gurindam 12 ciptaan Raja Ali Haji.

Pasangan yang menggunakan tagline Berbenah ini juga berkomitmen untuk memperkuat kolaborasi dan inovasi sebagai upaya memajukan Tanjungpinang.

“Kolaborasi dan inovasi sangat diperlukan untuk kemajuan daerah. Mari kita bersama-sama bangkitkan kembali nilai-nilai budaya yang ada,” ujar Lis.

Program pengenalan budaya sejak dini juga akan didorong melalui peran orang tua, agar nilai-nilai budaya tertanam kuat sejak masa kanak-kanak. Hal ini diyakini akan menjaga identitas budaya Melayu di kalangan masyarakat muda.(Mfz)

Editor: Brm

banner 728x90

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *