Lintaskepri.com, Bintan – Wakil Menteri Pariwisata (Wamenpar) Ni Luh Puspa menutup rangkaian kunjungan kerjanya ke Kepulauan Riau dengan meninjau destinasi wisata Gurun Pasir Busung di Kabupaten Bintan, Rabu (1/1/2024).
Destinasi ini terkenal dengan pemandangan telaga biru yang dikelilingi hamparan gurun pasir, yang sebelumnya merupakan kawasan tambang pasir yang kini tidak lagi beroperasi.
Menurut Wamenpar, Gurun Pasir Busung merupakan salah satu destinasi yang memiliki pemandangan luar biasa.
“Ini salah satu destinasi yang (pemandangannya) indah sekali,” ungkap Ni Luh Puspa.
Wamenpar yang didampingi oleh Bupati Bintan, Roby Kurniawan, berkesempatan untuk mengelilingi area telaga yang luas dan mengunjungi beberapa titik foto populer yang menjadi daya tarik utama tempat ini.
Selain menikmati keindahan alam, Wamenpar juga menilai pentingnya pengembangan infrastruktur dan fasilitas pendukung untuk meningkatkan daya saing destinasi wisata ini.
Salah satu area yang perlu perhatian khusus adalah penataan sektor UMKM, khususnya dengan penyediaan stand yang lebih nyaman dan teduh.
“Ini kan (cuaca) panas, kalau kita sediakan stand UMKM yang tertata dan teduh, pasti akan lebih bagus dan atraktif,” kata Wamenpar.
Selain itu, Wamenpar berharap keberadaan Rumah Oleh-Oleh yang diresmikan pada kesempatan tersebut dapat menjadi contoh inspiratif bagi pengembangan fasilitas UMKM di destinasi wisata lainnya.
Secara keseluruhan, Wamenpar menilai Kepulauan Riau memiliki potensi besar untuk mengembangkan sektor pariwisata berkelanjutan.
Keindahan alam, keberagaman budaya, dan kuliner khas daerah ini merupakan kekayaan yang dapat menjadi daya tarik wisata yang sangat potensial.
“Saya optimistis setelah melihat keindahan alam dan potensi wisata yang ada di Kepri. Saya juga melihat komitmen yang kuat dari gubernur dan bupati yang memiliki atensi besar, saya yakin pariwisata Kepri akan berkembang terus,” ujar Wamenpar.(*)
Editor: Brm