Lintaskepri.com, Lingga – Sebagai bentuk komitmen terhadap pelestarian lingkungan dan upaya menghadapi dampak perubahan iklim, Kapolres Lingga AKBP Pahala Martua Nababan meluncurkan program Gerakan Hijau Polres Lingga.
Program ini ditandai dengan aksi penanaman serentak sebanyak 300 batang pohon di kawasan Implasmen Dabo Singkep, Kecamatan Singkep, Minggu (20/4/2025).
Aksi tanam pohon ini melibatkan berbagai unsur, mulai dari Pejabat Utama (PJU) Polres Lingga, Bhayangkari Cabang Lingga, Pemerintah Daerah Kabupaten Lingga, hingga personel kepolisian. Jenis pohon yang ditanam antara lain Ketapang Kencana (50 batang), Pule (50 batang), dan Pucuk Merah (200 batang).
Kapolres Lingga menegaskan bahwa Gerakan Hijau ini bukan sekadar seremoni, melainkan langkah strategis untuk menumbuhkan kesadaran kolektif dan membangun ekosistem yang lebih sehat.
“Menanam pohon adalah bentuk investasi jangka panjang. Selain menciptakan ruang hijau, ini juga bagian dari edukasi publik untuk lebih peduli terhadap lingkungan,” ujar AKBP Pahala Martua Nababan.
Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan dialog lingkungan yang menghadirkan Wakil Bupati Lingga, Nofizar, sebagai narasumber.
Dalam paparannya, ia menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dan edukasi lingkungan dalam menghadapi krisis iklim yang semakin nyata.
Pemerintah Kabupaten Lingga menyambut baik inisiatif ini dan berharap program serupa dapat diadopsi serta diperluas ke wilayah lain.
Langkah Polres Lingga dinilai sebagai contoh konkret peran aparat dalam menjaga keberlangsungan lingkungan hidup.
Semangat kolaboratif yang diusung dalam Gerakan Hijau Polres Lingga, diharapkan tercipta kesadaran yang lebih luas di masyarakat mengenai pentingnya pelestarian alam sebagai bagian dari gaya hidup berkelanjutan.(*)