Natuna, LintasKepri.com – Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos PPPA) Kabupaten Natuna, untuk yang pertama kalinya menggelar Pembinaan terhadap sejumlah Organisasi Perempuan, yang ada di Kecamatan Serasan dan Serasan Timur.
Kegiatan yang dihadiri oleh para Ibu-ibu tersebut, dipusatkan di Aula Serbaguna Kantor Camat Serasan, pada Selasa (25/06/2019) petang, sekitar pukul 15:30 WIB.
Kegiatan yang melibatkan sejumlah organisasi perempuan, seperti Dharma Wanita Persatuan (DWP), Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT), Pembina Kesejahteraan Keluarga (PKK), Persit dan Bhayangkari tersebut, dibuka secara langsung oleh Kadis Sosial PPPA Natuna, Hj. Kartina Riauwita. Disaksikan langsung oleh Camat Serasan Muhammad Amin, melalui Sekretaris Camat (Sekcam) Serasan Wendriady, Wakil Ketua KPPAD Natuna Sulaiman, para staff Kantor Camat Serasan, tamu undangan serta para peserta pembinaan.
Kartina menegaskan, bahwa pihaknya setiap tahun selalu membuat program pembinaan terhadap sejumlah organisasi perempuan. Namun kata dia, kegiatan tersebut hanya berkutat di sekitar Pulau Bunguran Besar Kabupaten Natuna, dan belum menjangkau ke Pulau-pulau terluar, seperti Serasan dan Serasan Timur.
“Untuk yang di Serasan dan Serasan Timur, baru kita laksanakan hari ini,” kata Kartina, mengawali sambutannya.
Ia menyebutkan, bahwa sebenarnya pembinaan organisasi perempuan adalah kegiatan yang sangat penting dan strategis. Pasalnya, organisasi perempuan diharapkan mampu untuk memberikan peran dalam rangka meningkatkan kesejahteraan keluarga dan membantu pemerintah dalam pembangunan daerah kearah yang lebih baik.
“Kita sadari, bahwa organisasi perempuan ini terkadang dipandang sebelah mata, karena mereka menilai kita ini tidak memiliki peran apa-apa. Namun kita harus bisa membuktikan, bahwa kita sebenarnya sangat lah memiliki peran yang strategis, untuk memajukan daerah,” ungkapnya.
Meskipun begitu, Kartina menghimbau agar perempuan yang ingin aktif didalam berbagai kegiatan keorganisasian perempuan, tidak melupakan kodratnya sebagai seorang istri, yang mengurus segala keperluan rumah tangga, seperti melayani suami dan merawat anak-anak mereka dengan baik.
“Jangan sampai kodrat kita sebagai Ibu rumah tangga dikesampingkan, karena kita aktif di organisasi perempuan. Urus dulu suami dan anak kita dirumah, baru izin dengan suami secara baik-baik, kalau kita ada kegiatan di organisasi. Saya rasa kalau segala urusan rumah tangga sudah kita kerjakan dengan baik, suami pasti mendukung kegiatan kita diluar rumah,” saran Kartina.
Kartina juga menambahkan, bahwa perempuan diharapkan juga bisa membantu meningkatkan ekonomi keluarganya, dengan membuat produk atau industri rumahan (IR), sebagai aktivitas tambahan selain mengurus rumah tangga. Karena kesejahteraan ekonomi keluarga merupakan salah satu pencegah terjadinya kekerasan didalam rumah tangga (KDRT).
Sementara itu Sekcam Serasan Wendriady, dalam sambutannya mengatakan, bahwa dirinya mewakili Pemerintah Kecamatan Serasan, mengucapkan rasa terimakasih yang sebesar besarnya, atas kunjungan kerja yang dilakukan oleh Kepala dan para Pegawai Dinsos PPPA Natuna ke salah satu Pulau di Perbatasan, dengan memberikan pembinaan terhadap organisasi perempuan yang ada di Kecamatan Serasan dan Serasan Timur.
Wen juga menghimbau, agar para peserta pembinaan, bisa mengikuti serangkaian kegiatan dengan baik dan serius. Karena materi yang disampaikan oleh para narasumber, akan bermanfaat dan menjadi bekal bagi para peserta, untuk mengembangkan dirinya dibidang kewirausahaan maupun dalam mengaplikasikan pendidikan terhadap anak-anak mereka.
“Ibu-ibu harus perhatikan semua materi yang disampaikan, agar ilmunya bisa terserap dengan baik. Jangan hanya datang, duduk dan berkumpul tanpa mendapatkan apa-apa. Dan semoga kegiatan ini bisa menjadi ajang menyambung tali silahturahmi diantara kita,” ungkap Wen.
Dalam hal ini, Dinsos PPPA Natuna menghadirkan dua orang narasumber yang cukup berkompeten. Diantaranya seorang Psikolog Klinis dari Pusat Pelayanan Terpadu, Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Natuna, Sumarni, dan Wakil Ketua Komisi Pengawasan dan Perlindungan Anak Daerah (KPPAD) Natuna, Sulaiman.
Laporan : Erwin Prasetio