JPKP Nilai Ada yang Janggal Soal Lelang Jabatan Kepala Disdik Kepri

Avatar
Ketua JPKP Tanjungpinang, Adiya Prama Rivaldi.
Ketua JPKP Tanjungpinang, Adiya Prama Rivaldi.

Kepri, LintasKepri.com – Jaringan Pengawas Kebijakan Pemerintah (JPKP) Kota Tanjungpinang, menilai ada yang janggal soal open bidding jabatan Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) pada Pemerintahan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Bahkan, JPKP menduga keras ada indikasi gratifikasi oleh oknum tertentu guna memuluskan seseorang untuk mengisi jabatan ini.

“Diduga ada oknum yang bermain,” kata Ketua JPKP Tanjungpinang, Adiya Prama Rivaldi, Selasa (8/2).

Sementara, sudah ada 3 nama peserta yang lolos administrasi untuk jabatan Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kepri. Mereka adalah Andi Agung, Darson, dan Muhammad Yunus.

“Kami mencurigai dan menduga salah satu calon kuat untuk menduduki jabatan Kepala Disdik Kepri ada yang melakukan gratifikasi serta Mal Administrasi. Terus diloloskan dengan mudah jalannya,” ujar Adiya.

Gubernur Kepri Ansar Ahmad, diminta selektif dalam memilih orang yang akan menjabat sebagai Kepala Disdik. Tujuannya agar yang memimpin dinas tersebut orang yang profesional serta berintegritas.

“Kami meminta gubernur dapat benar-benar memilih calon yang sangat berintegritas serta dapat memilih orang-orang yang bisa memajukan pendidikan yang lebih pesat di Provinsi Kepri. Bukan memilih orang yang sesuai dengan kedekatan. Sehingga, kami menduga adanya gratifikasi oleh oknum yang sedang dekat dengan Gubernur Kepri,” papar Adiya.

(dar)

Simak Berita Terbaru Langsung di Ponselmu! Bergabunglah dengan Channel WhatsApp Lintaskepri.com disini