Lintaskepri.com, Tanjungpinang – Pasangan calon Wali Kota dan Calon Wakil Wali Kota Tanjungpinang, Rahma-Rizha Hafiz memaparkan komitmennya dalam mengatasi pengangguran di Kota Tanjungpinang dengan berbagai strategi terukur dan inovatif.
Dengan empat program unggulan, pasangan ini bertekad menciptakan peluang kerja yang berkelanjutan dan memberdayakan masyarakat.
1. e-Loker, Akses Pekerjaan Modern dan Efisien
Sugianto, juru kampanye Paslon Rahma-Rizha Hafiz, menjelaskan bahwa pengangguran bukan hanya soal pencarian pekerjaan, tetapi juga menciptakan peluang dan meningkatkan kemandirian masyarakat.
Salah satu langkah konkret pasangan Rahma-Rizha adalah meluncurkan platform e-Loker (Elektronik Lowongan Kerja).
Platform ini memungkinkan pencari kerja di Tanjungpinang mengakses informasi lowongan pekerjaan secara langsung dan real-time, mengurangi ketergantungan pada papan pengumuman atau iklan media massa.
Pencari kerja dapat dengan mudah mengakses informasi tersebut kapan saja dan di mana saja melalui perangkat mobile atau komputer.
2. Job Fair, Menjembatani Pencari Kerja dengan Dunia Industri
Selain e-Loker, pasangan Rahma-Rizha Hafiz juga berencana mengadakan Job Fair secara rutin setiap tahunnya.
Dalam acara ini, berbagai perusahaan dan instansi pemerintah akan membuka peluang bagi masyarakat untuk bergabung dengan dunia industri, dari berbagai latar belakang pendidikan dan keahlian.
Job Fair ini juga akan menjadi ajang untuk mengakses informasi terkait tren industri terbaru serta peluang pelatihan keterampilan yang relevan dengan kebutuhan pasar tenaga kerja.
3. UMKM Berdaya, Menumbuhkan Ekonomi Lokal
Pasangan Rahma-Rizha Hafiz menyadari peran vital sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam membuka lapangan pekerjaan.
Melalui program UMKM Berdaya, mereka berkomitmen untuk memberikan pelatihan kewirausahaan, akses permodalan, serta pasar yang lebih luas bagi pelaku UMKM. Program ini bertujuan untuk memperkuat UMKM agar dapat berperan lebih aktif dalam mengurangi angka pengangguran dan memperkuat perekonomian lokal.
4. Gencarkan Wirausaha Baru, Menciptakan Pengusaha, Bukan Hanya Pencari Kerja
Rahma dan Rizha Hafiz juga berfokus pada pengembangan budaya wirausaha di kalangan masyarakat, terutama pemuda.
Program ini akan memberikan pelatihan, pendampingan, serta insentif bagi calon wirausahawan muda. Dengan meningkatkan jumlah pengusaha, pasangan ini percaya dapat membuka lebih banyak lapangan pekerjaan dan mengurangi ketergantungan pada pekerjaan formal.
“Kami ingin membuka peluang yang lebih luas bagi masyarakat, bukan hanya sebagai karyawan, tetapi juga sebagai pengusaha yang menciptakan lapangan pekerjaan. Dengan pemberdayaan teknologi, penguatan sektor UMKM, dan pembudayaan wirausaha, kami yakin pengangguran dapat berkurang secara signifikan,” jelas Sugianto.
Dengan strategi-strategi yang terencana dan tepat sasaran, pasangan Rahma-Rizha Hafiz optimis bahwa Kota Tanjungpinang akan mampu mengatasi tantangan pengangguran dan menuju perekonomian yang lebih mandiri, berdaya saing, dan berkelanjutan.(*)
Editor: Brm