IKADI Natuna Dukung Penuh Giat Mengaji oleh Puspa Bahari

Avatar
Meski tak digaji sepeserpun, namun Palillah tampak iklas mengajari Ibu-ibu untuk mengaji.
Meski tak digaji sepeserpun, namun Palillah tampak iklas mengajari Ibu-ibu untuk mengaji.
Meski tak digaji sepeserpun, namun Palillah beserta rekan Ustadz lainnya tampak iklas mengajari Ibu-ibu untuk mengaji.

Natuna, LintasKepri.com – Ikatan Da’i Indonesia (IKADI) Kabupaten Natuna, mendukung penuh kegiatan belajar mengaji, yang dilaksanakan oleh Forum Komunikasi Daerah Partisipasi Publik terhadap Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Forkomda Puspa) Bahari Natuna, yang dipusatkan di daerah Puak, Kelurahan Ranai, Kecamatan Bunguran Timur.

Ketua IKADI Natuna, Muhammad Nazri, melalui Bendaharanya, Palillah, mengatakan, bahwa pihaknya sangat mengapresiasi kegiatan positif keagamaan, yang dilaksanakan oleh Puspa Bahari Natuna.

“Sangat bagus dan baik. Ini adalah kegiatan yang sangat positif, yang perlu kita dukung,” ujar Palillah, saat ditemui media ini di Mushola (Surau) Al-Muhajirin di kawasan Puak. Jum’at (01/03/2019) petang.

Ibu-ibu di Puak tampak antusias untuk belajar mengaji.
Ibu-ibu di Puak tampak antusias untuk belajar mengaji.

Kata Palillah, kegiatan seperti ini dapat mengentaskan warga dari buta aksara. Terutama aksara arab, yang terkandung dalam bacaan Iqra’ dan Al-Qur’an.

Lelaki yang juga berprofesi sebagai Guru Aqidah Akhlak di Madrasyah Aliyah Negeri (MAN) 1 Natuna itu menyarankan, agar Puspa Bahari Natuna membangun jaringan disetiap Desa, untuk membina masyarakat yang belum bisa membaca Al-Qur’an.

Dengan membangun jaringan, kata dia, nantinya akan memudahkan kerja setiap Anggota Puspa Bahari Natuna, dan akan lebih efisien.

“Caranya, kita harus menjalin kerjasama dengan setiap Pemerintah Desa dan Tokoh Agama, agar dapat memfasilitasi kegiatan ini,” ujarnya.

Salah seorang Ustadz dari IKADI Natuna saat mengajari Ibu-ibu mengaji dari Iqra'.
Salah seorang Ustadz dari IKADI Natuna saat mengajari Ibu-ibu mengaji dari Iqra’.

Selain itu, Pria asal Dusun Meso, Desa Batu Gajah, Kecamatan Bunguran Timur itu menyarankan, agar setiap Ustadz yang terlibat dalam kegiatan ini, dapat mengajarkan setiap pesertanya yang telah fasih membaca Al-Qur’an, agar dapat mengajari peserta lainnya untuk mengaji. Sehingga, para peserta yang sudah mahir nanti, dapat pula menyalurkan ilmunya kepada peserta lain yang masih amatir.

“Jadi nanti kita juga sebagai fasilitatornya, tidak hanya mengajar ngaji saja. Supaya lebih memudahkan kerja kita dan hasilnya pun akan lebih maksimal. Jadi kita jangan hanya menjadi guru, tapi harus bisa menciptakan guru baru,” terang Pria berjambang tersebut.

Bahkan ia juga memberikan ide, bagi para peserta yang cepat memahami bacaan Al-Qur’an dan mampu mengajar, agar diberikan Piagam Penghargaan serta hadiah. Agar dapat menjadi motivasi bagi setiap peserta, untuk berlomba-lomba menjadi yang terbaik.

Palillah bersama dua orang Ustadz lainnya.
Palillah bersama dua orang Ustadz lainnya.

“Biar mereka lebih giat dan bersemangat. Kami di IKADI siap mendukung itu,” pungkas Palillah mengakhiri.

Sejak berlangsungnya kegiatan belajar mengaji di kawasan Puak pada dua bulan terakhir ini, IKADI Natuna memang selalu aktif membantu Puspa Bahari Natuna. Hal itu dapat dibuktikan dengan diterjunkannya beberapa Ustadz terbaik mereka, untuk mengajar mengaji yang diikuti oleh puluhan Ibu Rumah Tangga (IRT), dalam setiap pertemuan.

Laporan : Erwin Prasetio

 

Simak Berita Terbaru Langsung di Ponselmu! Bergabunglah dengan Channel WhatsApp Lintaskepri.com disini