Tanjungpinang, Lintaskepri.com – Sebanyak 423 orang masyarakat di 2 (Dua) kecamatan,yaitu Kecamatan Tanjungpinang Barat dan Kecamatan Tanjungpinang, menerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) yang diserahkan langsung oleh Walikota (Wako) Tanjunpinang H. Lis Darmansyah, SH secara simbolis, di Aula Kantor Camat tersebut, Selasa (28/07).
Penerima PKH dari Kecamatan Tanjungpinang Barat sebanyak 163 orang, sedangkan di Kecamatan Tanjungpiunang Kota sebanyak 260 orang. Penyerahan Bantuan tersebut, dihadiri oleh Ketua, Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) kota Tanjungpinang, Hj. Yuniarni Pustoko Weni SH serta SKPD pemko Tanjungpinang.
Walikota Tanjungpinang, H. Lis Darmansyah, SH dikonfirmasi oleh sejumlah wartawan, terkait dengan program tersebut usai menyerahkan bantuan, mengatakan Program PKH ini adalah Program pemerintah.
”Program Keluarga Harapan ini, bertujuan untuk meringankan beban masyarakat yang kurang mampu, agar beban mereka terbantu,”Kata H. Lis Darmansyah, SH dengan sapaan akrab Lis.
Lis menambahkan,”Kepada ibu sekalian, jika ada yang mempuyai keterampilan, seperti menjahit dan lainya, silahkan ikuti pelatihan, Ibu boleh hubungi Lurah, Camat serta Dinsosnaker. jika tidak ditanggapi, ibu bisa langsung kerumah saya, ”Tegas Lis.
Sebelumnya Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Kadinsosnaker) kota Tanjungpinang, Drs. Surjadi, MT dikonfirmasi Wartawan, mengatakan.”Program ini didanai dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN).”Ujar Surjadi.
Surjadi menambahkan, ”Untuk tahun ini, bantuan diberikan per triwulan, Untuk Ibu Hamil, Masyarakat yang sangat Miskin serta anak sekolah, mulai dari Sekolah Dasar (SD), SMP serta SMA.Batuan untuk anak sekolah berupa, Tas Buku serta Peralatan sekolah lainya,” terang surjadi.
Kemudian Lanjut Surjadi, “Bantuan kali ini merupakan bantuan terbesar, untuk yang kurang lengkap komponenya, menerima bantuan sebesar Rp 612 500. untuk komponen yang lengkap, menerima Rp 1 700 000, ”tutup Surjadi.
Seorang ibu bernama Ani (45) warga Kecamatan Tanjungpinang kota, penerima bantuan tersebut, merasa sangat senang dan merasa terbantu, karena biasanya habis Lebaran memikirkan biaya anak sekolah.
”Dengan adanya bantuan ini, beban saya menjadi ringan.”Saya sangat merasa Lega.”Kata Wanita berbadan subur itu sambil tertawa.(aliasar)
