Gelar Budaya Dendang Piwang, Bupati Ajak Masyarakat Lestarikan Budaya Melayu
NATUNA ,Lintaskepri.com – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Natuna dengan bangga menyelenggarakan acara “Gelar Budaya Dendang Piwang” di Lapangan Voli Desa Sepempang, Sabtu, 09/09/2023. Acara dimulai dengan penampilan Gendang Silat dari masyarakat Sepempang, saat menyambut kedatangan Bupati Natuna dan Istri dan diikuti dengan tarian persembahan.
Dalam sambutannya, Bupati Natuna, Wan Siswandi, mengekspresikan harapannya agar melalui kegiatan ini, hubungan silaturahmi antara pemerintah daerah dan masyarakat setempat semakin erat. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Ketua Lembaga Adat Melayu Natuna atas saran yang berharga dalam penyelenggaraan acara ini.
Wan Siswandi juga menyoroti perkembangan acara “Gelar Budaya Dendang Piwang” yang dulunya diselenggarakan di pantai Piwang. Namun, seiring berjalannya waktu, kegiatan ini telah berkembang dan kini merambah ke berbagai desa di Kabupaten Natuna, menjadikan kekayaan budaya Melayu dapat dinikmati secara merata.
Bupati Natuna juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama melestarikan budaya Melayu.
Sementara Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Natuna, Said Muhamad Fadly, menjelaskan bahwa acara ini merupakan bagian dari program Pemerintah Daerah Kabupaten Natuna. Tujuannya adalah untuk menggali bakat seni lokal serta mempromosikan keberagaman budaya di wilayah ini.
Muhammad Solihin, Kepala Desa Sepempang, turut berterima kasih kepada Pemerintah atas penyelenggaraan acara ini. Ia merasa bahwa kegiatan ini telah memotivasi seniman-seniman lokal untuk menampilkan berbagai seni, seperti Gendang Silat dan kesenian lainnya.
Acara ini juga dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Wakil Bupati Natuna, Ketua Lembaga Adat Melayu Natuna, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Natuna, Kepala Dinas Perkim, Kades Desa Sepempang, serta masyarakat dan undangan yang hadir dengan semangat penuh.
Acara “Gelar Budaya Dendang Piwang” bukan hanya perayaan seni, tetapi juga simbol kebanggaan akan kekayaan budaya Melayu yang unik di Kabupaten Natuna.
Semoga kegiatan semacam ini terus memperkaya warisan budaya dan mempererat ikatan antara pemerintah dan masyarakat setempat.(Herry)