Lintaskepri.com, Tanjungpinang – DPRD Tanjungpinang menggesa pembahasan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2025. Ditargetkan, pengesahan APBD 2025 pada 25 November 2024 mendatang.
Ketua DPRD Tanjungpinang, Agus Djurianto, mengungkapkan saat ini selruh komisi sedang melakukan pembahasan bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Setelah itu, masing-masing komisi akan menyampaikan hasil pembahasannya kepada pimpinan DPRD yang kemudian dirangkum bersama badan anggaran DPRD.
“Nanti hasilnya kita sampaikan ke Tim Anggaran Percepatan Daerah (TAPD) dan tentu akan di sinkronkan kembali bersama apakah di sahkan atau ada perubahan yang harus dipenuhi,” katanya, Rabu (20/11/2024)
Lebih lanjut ia menerangkan, APBD Tanjuungpinang 2025 akan mengalami perubahan skala prioritas. Hal itu mengacu pada keputusan menteri dalam negeri nomor 15 tahun 2024.
Dimana, ada penambahan program makan bergizi gratis masuk dalam APBD tahun 2025 dengan biaya sebesar Rp16 miliar atau 7 persen dari total APBD.
Selain itu, sektor pembangunan fisik yang sebelumnya hanya dialokasikan sebesar 40 persen dari APBD juga akan mengalami penambahan.
“40 persen (alokasi) pembangunan fisik masih kurang. Karena, pembangunan infrastruktur itu sangat penting,” tambahnya
Seperti diketahui, APBD Kota Tanjungpinang 2025 diproyeksikan sebesar Rp1,033 triliun. Sedangkan, target pendapatan daerah sebesar Rp1,018 triliun.
Rincian pendapatan daerah terdiri dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang diproyeksikan Rp229,163 miliar, pendapatan transfer Rp777,321 miliar dan pendapatan daerah lainnya sekitar Rp12,133 miliar. (Mfz)
Editor: Ism
