DP3AP2KB Kepri Terus Dorong Inovasi Pemberdayaan Perempuan dan Anak

Lintaskepricom
DP3AP2KB Kepri Terus Dorong Inovasi Pemberdayaan Perempuan dan Anak. Foto: Ilustrasi Pexels.

Lintaskepri.com, Tanjungpinang – Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) terus berinovasi dalam memperkuat pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak di daerah.

Selain menjalankan fungsi utama dalam melindungi dan melayani masyarakat, DP3AP2KB sebagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang berada di bawah Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPA), juga aktif menyelenggarakan berbagai program pelatihan berbasis sertifikasi.

Annas Rustam Aji, dari Bidang Kualitas Perempuan DP3AP2KB Kepri, menyatakan bahwa lembaganya memiliki tanggung jawab besar dalam pengarusutamaan gender (PUG) di wilayah Kepulauan Riau.

“Pengarusutamaan gender kami laksanakan melalui empat pilar utama, yakni pelaksanaan program, pengawasan, evaluasi, serta inovasi berkelanjutan,” jelas Annas.

Annas mencontohkan beberapa inovasi yang telah dijalankan, seperti peluncuran aplikasi “Cek Dare”, yang memungkinkan masyarakat dengan mudah melaporkan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak secara digital, cepat, dan aman.

Tak hanya itu, DP3AP2KB Kepri juga mendirikan Sekolah Perempuan, sebuah wadah pelatihan dan edukasi yang tidak hanya memberikan keterampilan, tetapi juga sertifikat atau ijazah resmi kepada peserta.

“Kalau hanya keterampilan, manfaatnya terbatas secara pribadi. Namun dengan sertifikasi, kemampuan peserta bisa diakui secara profesional dan dimanfaatkan untuk membuka peluang kerja atau usaha,” ujar Annas.

DP3AP2KB Kepri terus membuka ruang bagi berbagai bentuk kreativitas dan inovasi dalam bidang pemberdayaan ekonomi.

Harapannya, perempuan di Kepri dapat berdikari secara ekonomi dan mampu bersaing secara sehat di tengah masyarakat.

“Upaya ini akan terus kami maksimalkan, agar perempuan di Kepri tidak hanya terlindungi, tetapi juga maju secara ekonomi dan sosial,” pungkas Annas.(Mfz)

Simak Berita Terbaru Langsung di Ponselmu! Bergabunglah dengan Channel WhatsApp Lintaskepri.com disini