Disdik Kepri dan MGMP Geografi Gelar Seminar G2M2

Mar 28, 2019
Disdik dan MGMP Geografi Kepri Gelar Seminar G2M2.
Disdik dan MGMP Geografi Kepri Gelar Seminar G2M2.
Disdik dan MGMP Geografi Kepri Gelar Seminar G2M2.

Tanjungpinang, LintasKepri.com – Dinas Pendidikan (Disdik) Kepulauan Riau (Kepri) bersama MGMP Geografi menggelar seminar Gerakan Guru Membaca dan Menulis (G2M2) selama tiga hari di Aula Perkantoran Gubernur Kepri, Pulau Dompak.

Panitia penyelenggara seminar sekaligus Workshop G2M2, Riska, di Tanjungpinang, Kamis (28/3) mengatakan, untuk ke empat kalinya MGMP Geografi Kepulauan Riau menggelar seminar dan Workshop G2M2 tersebut.

Lebih kurang 500 guru dari SMK, SMA, SMP, MTS, SD, TK dan SLB se Kepulauan Riau mengikuti seminar dan workshop tersebut.

Seminar tersebut bertajuk seminar nasional guru berkarya melalui kekuatan komunikasi dengan perlindungan hukum di era 4.0.

“G2M2 digagas untuk merubah literasi kita yang belum sampai 4.0, mengenalinya saja belum masih manualisasi. Maka, dengan mengikuti seminar dan workshop ini, guru mendapatkan materi dan mengimplementasikannya,” ungkapnya.

Seminar dan workshop G2M2 ini dibuka secara resmi oleh Gubernur Nurdin Basirun dan Kepala Dinas Pendidikan Kepulauan Riau M. Dali.

Dalam penyampaiannya, Dali mengungkapkan, dengan G2M2 tersebut para guru di Kepulauan Riau dapat berpikir lebih luas tidak hanya di dalam sekolah, bahkan hingga di luar sekolah.

Guru juga diharapkan dapat menulis dan menghasilkan karya tulis sendiri.

Kepala Dinas Pendidikan Kepulauan Riau M. Dali.
Kepala Dinas Pendidikan Kepulauan Riau M. Dali.

“Mari kita sama sama menggiatakan gerakan membaca dan menulis tentu tidak hanya berpikir hanya secara internal, tapi melainkan kita bergesser secara eksnternal, berpikir diluar dari diri kita, anak anak disekolah itu karakternya seperti apa, kita harus pacu semangatnya, berinovasi menghadapi revolusi Industri 4.0,” paparnya.

Dalam pembukaan seminar, Bupati Kulon Progo Dr. Hasto Wardoyo mengungkapkan, banyak hal yang dapat dikembangkan pemerintah daerah dari berbagai progam pemerintah dalam menghadapi Revolusi Industri 4.0.

“Semua dapat kita kembangkan, pelajari dan mengimplementasikan di era revolusi industri 4.0,” katanya.

Dalam seminar nasional guru Berkarya melalui kekuatan komunikasi dengan perlindungan hukum di era 4.0 tersebut, turut mengundang Bupati Kulon Progo Dr. Hasto Wardoyo, Sp. OG, Guru Besar UPI Prof. Enok Maryani, Ketua LKBH Gurindo Kemendikbud Dr. Amsori, SH,MH,MM dan sejumlah founder G2M2, diantaranya Teddy Fiktorius, M.Pd, City and Guilds of London Institute Licensed Instructur, Arseto Founder Ruang Kreasi Batam dan Sofyanto, M.Pd Founder Bukabe.

Berbagai macam materi dari para pemateri diberikan dalam seminar dan workshop ini yang berlangsung hingga 30 Maret 2019.

(*)

Bagikan Berita :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *