Lintaskepri.com, Tanjungpinang – Sebanyak 69 warga Kecamatan Tanjungpinang Barat mendapatkan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) PT Angkasa Pura Indonesia, Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang, Jumat (6/12/2024).
Bantuan tersebut bertujuan untuk membantu pemerintah daerah dalam pengentasan kemiskinan ekstrem dan penanggulanan stunting di Kota Tanjungpinang.
Bantuan yang di berikan berupa paket sembako yang di dalamnya ada beras 10 kilogram, gula 1 liter, telur satu papan dan kacang hijau.
Kemudian bantuan lainnya yang diberikan ialah papan nama untuk 10 posyandu dan 3 tangki air.
Airport Administration departemen head Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara RHF Tanjungpinang, Raden Abdul Azis Tantowi Wahab, mengungkapkan bantuan ini sebagai wujud komitmen perusahaan dalam pengabdian kepada masyarakat.
Menurutnya, tanggung jawab sosial dan lingkungan melalui bantuan CSR ini sangat penting demi terwujudnya masyarakat yang sejahtera dan berkeadilan.
“Maka, program bantuan ini kami laksanakan setiap tahunnya tidak hanya di Kota Tanjungpinang saja, tapi juga pada masyarakat Kabupaten Bintan Juga,” kata Rade.
Dia menjelaskan, program CSR ini telah berjalan sejak tanggal 29 Agustus 2024 kemarin, dan dipastikan akan selesai pada 28 Desember 2024.
“Kita mulai pembagian di Kecamatan Tanjungpinang Timur, dan sekarang di Tanjungpinang Barat, dilanjutkan ke Kecamatan Tanjungpinang Kota dan Bukit Bestari, mudah mudahan bantuan yang kita berikan bermanfaat,” ungkapnya.
Adapun jumlah total keseluruhan pembagian sembako pada empat Kecamatan di Kota Tanjungpinang kurang lebih mencapai Rp120 juta.
Sementara itu, Asisten ahli bidang kemasyarakatan, Muhammad Yatim mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas bantuan yang telah diberikan.
Dia berharap kolaborasi dan kerjasama dengan perusahaan baik itu swasta dan pemerintah dapat membuahkan hasil yang signifikan pada penurunan kasus kemiskinan ekstrem dan stunting di Kota Tanjungpinang.
“Ini menjadi perhatian kira bersama, maka dari itu, kita terus berupa mencari solusi agar kota kita ini kasus kemiskinannya dan stunting menjadi zero,” tambahnya. (Mfz)
Editor: Brp