Pantai Trikora Makan Korban, Satu Keluarga Tewas

Feb 21, 2016
Korban Tenggelam di Pantai Trikora saat dievakuasi ke Mobil AmbulansKorban Tenggelam di Pantai Trikora saat dievakuasi ke Mobil Ambulans
Korban Tenggelam di Pantai Trikora saat dievakuasi ke Mobil Ambulans
Korban Tenggelam di Pantai Trikora saat dievakuasi ke Mobil Ambulans

Tanjungpinang, LintasKepri.com – Pantai Trikora, Kabupaten Bintan, kembali memakan korban. Kali ini, satu keluarga yakni Coky Iskandar dan istrinya Nurhayati serta putrinya Bela, tewas diterjang kuatnya ombak di pantai tersebut, Minggu (21/2) sore.

Awalnya satu keluarga ini hendak menikmati suasana liburan bersama keluarga. Sebelumnya juga Alm Coky Iskandar telah merencanakan bersama istri dan anaknya untuk menikmati suasana wisata di Pantai Trikora. Namun, akhirnya takdir berbicara lain. Akibat ganasnya gelombang laut di pantai itu, membuat satu keluarga ini harus diantar dengan mobil jenazah dari PMI Bintan dengan kondisi badan kaku.

Coky (Alm,red), dan keluarganya itu dikabarkan telah meninggal dunia.

Fahri, warga Malang Rapat, Kabupaten Bintan, yang melakukan evakuasi terhadap ke empat korban, menuturkan bahwa kabar tenggelamnya seorang pria dan wanita yang belum ia ketahui identitasnya itu berasal dari salah satu nelayan.

“Saya dikasih tahu pak Sabaria, bahwa disekitar pulau pucung ditemukan sesosok mayat perempuan terapung,” jelas Fahri.

Pak Sabaria yang juga merupakan nelayan Malang Rapat, mendengar informasi darinya, Fahri langsung menghubungi temannya untuk melakukan pencarian menggunakan pompong.

“Kejadian jam 16.30 WIB, lalu kita melakukan pencarian, sekitar satu jam lebih, kita menemukan satu Korban,” jelasnya.

Pertama ditemukan korban perempuan, setelah dilakukan pencarian ditemukan kembali korban kedua perempuan, dan yang ketiga adalah laki-laki.

Diketahui, korban yang ditemukan pertama merupakan anak pertama, dan kedua adalah istrinya, dan yang terakhir adalah bapaknya.

“Ketiga-tiganya kami temukan diwaktu yang berbeda, dan kami lakukan pencarian selama satu jam lebih,” ujar Fahri lagi.

Sementara dikabarkan ketiga korban merupakan satu keluarga yakni suami, istri dan satu orang anak perempuan. Sedangkan satu korban lagi berjenis kelamin laki-laki dikabarkan selamat.

Asfani Relawan PMI Bintan dikonfirmasi, menjelaskan bahwa korban empat orang.”Total korban ada empat orang. Satunya selamat, kini dirawat di Puskesmas Kawal,” jelas Asfani.

Dari pantauan di RSUP Kepri, suasana duka menyelimuti kamar jenazah. Dikabarkan jenazah sudah berada di rumah duka Jalan Ganet Perumahan Griya Hang Tuah Permai.

Ratusan kerabat, dan sahabat Alm mendatangi rumah duka. Di informasikan, besok Senin (22/2) akan dikebumikan.

“Selamat jalan Coky dan keluarga, semoga ditempatkan ditempat yang mulia,” ujar warga. (Afriadi)

Bagikan Berita :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *